Wednesday 12 March 2014

Kisah Sukses Entis Sutisna



Sule kini menjadi miliarder. Ia yang dahulu bukanlah siapa-siapa, sekarang menjadi salah satu pelawak dengan bayaran termahal. Bahkan, salah satu media  mencatat jika penghasilan Sule bisa menembus angka rp. 1 Miliar perbulan. Tentu hasil itu didapatkannya dengan perjuangan dan kerja keras. Berikut kisahnya.

Sule Awalnya Kerja Serabutan

Sule terlahir dengan nama Entis Sutisna. Ia lahir di Cimahi, Jawa Barat, 15 November 37 tahun lalu. Sewaktu kecil, Sule bisa dibilang hidup susah atau prihatin.
Sejak kecil ketika masih duduk di bangku sekolah dasar (SD), Sule Kecil harus membantu ayahnya yang berprofesi sebagai penjual bakso di Cimahi. Pada malam hari, Sule kecil juga harus ikut membantu berjualan jagung rebus keliling dari kampong ke kampung.



Waktu menemani sang ayah berjualan, ia sering melihat ayahnya melawak kepada pembeli. Bakat melawak dari ayahnya itu menular kepada dirinya.
Meski hidup dalam serba kekurangan, Sule yang tak ingin bodoh, berhasil lulus Sekolah Tinggi Seni Bandung.  Tampaknya hidup serba kekurangan masih terus berlanjut setelah Sule berumah tangga.

Sule menikah dengan Lena pada tahun 1997. Beberapa tahun berumah tangga, Sule masih belum dapat merubah kondisi hidupnya yang prihatin. Sule kesulitan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya seperti membeli kebutuhan istri dan anak-anaknya
Ia kala itu hidup mengontrak rumah kecil dengan penghasilan pas-pasan sebagai pelawak. Untuk mencari tambahan penghasilan, Sule rela jadi  pedagang ayam dan penjual baju kebaya. Penghasilan Sule saat itu hanya Rp. 20 ribu per hari.


Ikut Audisi Lawak awal Kesuksesan Sule
Masa-masa sulit bagi Sule tinggal kenangan. Kini pelawak yang serba bisa itu sudah menjadi miliarder. Keberuntungan Sule datang ketika grup lawak yang dibentuk Sule dengan dua rekannya, Ogi Suwarna dan Obin Wahyudin,  SOS lolos audisi lawak API (Akademi Pelawak Indonesia) di TPI. 
Dan selanjutnya, wajah Sule pun sering muncul di TPI (saat ini berganti nama menjadi MNCTV).

Awalnya Sule yang sudah tidak betah hidup serba kekurangan, ia nekat mengadu nasib di Jakarta dengan berbekal keahlian menari.  Sule mengaku bercita-cita menjadi pembawa acara berita televisi sehingga nekat pindah dari Jawa Barat ke Jakarta. Alumnus STSI Bandung ini kemudian berkelana dari satu tempat ke tempat lainnya di Jakarta.
Kesempatan mengikuti Audisi Pelawak Indonesia (API) adalah jalan pintas menuju sukses Sule. Tidak sampai setahun setelah menjuarai Superstar Show, sebuah acara duet selebriti di Indosiar, karier Sule pun terus menanjak.




Namanya pun masuk dalam jajaran pelawak papan atas. Tahun 2009 dan 2010 adalah tahun-tahun keemasan bagi Sule. Kini Sule sudah layak disejajarkan dengan Tukul Arwana, Komeng, Eko Patrio, Parto, ataupun Olga Syahputra yang sempat dinobatkan sebagai Lima Pelawak Termahal Indonesia.

No comments:

Post a Comment